Dukung Pencegahan Stunting, Bhabinkamtibmas Sekongkang Bawah Hadiri Diskusi Kesehatan Masyarakat

Sumbawa Barat NTB - Upaya mendukung pemerintah dalam mencegahan dan penanggulangan stunting atau gizi buruk pada balita Bhabinkamtibmas Desa Sekongkang Bawah Polsek Sekongkang hadir ditengah masyarakat dalam Forum pencegahan stunting di Paud HI Lawar, Kamis 26/09/2024.

Kegiatan yang bertajuk "Forum diskusi tentang kesehatan, gizi, dan sanitasi sebagai upaya pencegahan stunting" ini dihadiri oleh Plt. Kepala Desa Sekongkang Bawah, Bhabinkamtibmas Ds. Sekongkang Bawah Brigadir Muh. Multamilsyah, Pemateri dari Tim Gizi Puskesmas Sekongkang serta para orang tua siswa Paud HI Lawar Sekongkang Bawah.

Baca juga: Dirut RSUD NTB Mengalungkan Kain Khas Lombok Sambut Tim Visitasi beserta Rombongan di BIZAM

Kapolres Sumbawa Barat AKBP Yasmara Harahap, S.I.K melalui Kasi Humas Iptu Zainal Abidin mengaprsiasi kegiatan yang diikuti oleh Bhabinkamtibmas Sekongkang Bawah, pada akhir tahun 2023 pimpinan Polri menekankan "Polri Peduli Stunting" yang mana Polri harus ikut ambil peran sesuai dengan tugas dan kewenangannya ikut dalam penuntasan penanggulangan stunting, mengingat penuntasan stunting menjadi prioritas pemerintah di bidang Kesehatan.

Masih kasi humas, langkah pendampingan yang dlakukan oleh Bhabinkamtibmas bekerja bersama - sama dengan stake holder lainnya diharapkan mampu memberikan

Baca juga: Gubernur NTB Siap Fasilitasi Pelantikan Pengurus PPNI NTB

arahan atau himbauan kepada orang tua bayi / balita agar selalu menjaga kesehatan, selalu ke Posyandu apabila ada kegiatan penimbangan balita sehingga bisa diketahui perkembangan balita dan akan diberikan makan tambahan bergizi.

"Dengan adanya peran aktif antara Polri dan semua pihak khususnya Pemerintah Daerah, Pemerintah Kecamatan maupun Pemerintah Desa serta seluruh elemen masyarakat yang bekerja sama

Baca juga: Terkait Penanganan Anjing liar, Bhabinkamtibmas Menala Rakor dengan Staf Lurah

secara bahu membahu melalui upaya menghindarkan warga dari pengaruh Gizi buruk yang dapat mengganggu tumbuh kembang anak bisa tuntas, sehingga tidak ada lagi masalah stunting di Bumi Pariri Lema Bariri ini " tutur Kasi Humas. (Adb)